am I
Seperti itu aku,
menatap langit yang tanpa peyangga , manatap awan yang entah yang mana , ranting telah menari indah dihadapanku menghibur tetap saja kegundahan tak melepaskanku , begitu aku seperti batang pohon tua tanpa dedaunan , sendiri sepi dan sunyi dan ketika menghilang takkan ada yang menyadari semuanya , begitu aku duduk di bawah pohon rindah dengan kekacauan pemikiran kematian yang entah kapan datang , begitu aku yang secara perlahan meninggalkan semua kenikmatan alam depan mata , begitu aku yang berdiri tegak menghadap sang surya , begitu aku yang hilang menjadi angin sesaat.
menatap langit yang tanpa peyangga , manatap awan yang entah yang mana , ranting telah menari indah dihadapanku menghibur tetap saja kegundahan tak melepaskanku , begitu aku seperti batang pohon tua tanpa dedaunan , sendiri sepi dan sunyi dan ketika menghilang takkan ada yang menyadari semuanya , begitu aku duduk di bawah pohon rindah dengan kekacauan pemikiran kematian yang entah kapan datang , begitu aku yang secara perlahan meninggalkan semua kenikmatan alam depan mata , begitu aku yang berdiri tegak menghadap sang surya , begitu aku yang hilang menjadi angin sesaat.
Komentar
Posting Komentar